Pengelolaan pada umunya memili
arti penyebaran berbagai sumber daya yang adadi sebuah organisasi yang
digunakan untuk mewujudkan tujuan strategis.
Struktur organisasi diartikan
sebagai :
1. seperangkat tugas formal yang diberikan
pada individu dan departemen
2. hubungan pelaporan formal, yang terdiri
atas garis wewenang, tanggung jawab dalam mengambil keputusan, dan cakupan
pengendalian manajer
3. rancangan
system untuk menjamin terciptanya koordinasi pegawai yang efektif antar
departemen.
Peta organisasi adalahrepresentasi visual dari struktur
organisasi
Spesialisasi kerja adalah Kadar
yang di gunakan untuk membagi-bagi tugas-tugas organisasi menjadi
pekerjaan-pekerjaan yang lebih spesifik.
Rantai perintah adalah garis
wewenang yang tidak terputus dimana menghubungkan semua orang dalam sebuah
organisasi dan menunjukkkan posisi orang-orang tersebut.
Wewenang adalah hak formal yang
dimiliki oleh seorang manajer untuk mengatur para bawahannya
·
Wewenang di bedakan menjadi karekteristik :
1. Wewenang diemban dalam
kaitannya dengan jabatan, bukan orang
2. Wewenang
berlaku untuk bawahan
3. Wewenang
berjalan dari atas ke bawah dalam hierarki vertical
Tanggung jawab adalah kewajiban
untuk menjalankan tugas atau aktivitas yang diemban.
Akuntabilitas adalah sebuah
mekanisme yang digunakan untuk menyejajarkan wewenang dan tanggung jawab.
Delegasi
adalah proses yang digunakan para manajer untuk mengalihkan wewenang dan
tanggung jawab mereka pada pada jabatan-jabatan yang lebih rendah dalam
hierarki.
·
SENTRALISASI DAN DESENTRALISASI
Sentralisasi
adalah bahwa wewenang dalam mengambil keputusan dipegang oleh jabatn-jabatan
tinggi dalam sebuah organisasi.
desentralisasi,
wewenang dalam mengambil keputusan diturunkan pada tingkatan-tingkatan jabatan
yang lebih rendah.
Faktor-faktor
yang biasanya mempengaruhi sentralisasi versus desentralisasi adalah sebagai
berikut :
1. Perubahan dan ketidakpastian
lingkungan yang lebih besar biasanya dikaitkan dengan desentralisasi.
2. Jumlah sentralisasi atau desentralisasi
harus sesuai dengan strategi perusahaan.
3. Pada masa krisis atau saat di ujung tanduk,
wewenang dapat dipegang dengan sentralisasi.
·
Pendekatan struktur :
1)
Fungsional
struktur fungsional adalah pengelompokkan jabatan-jabatan ke dalam
departemen berdasarkan keterampilan, keahlian, aktivitas kerja, dan penggunaan
sumber daya yang sama
2)
Divisional
Struktur divisional ada ketika departemen-departemen dikelompokkan
berdasarkan keluaran yang sama dalam suatu organisasi
3)
Matriks
Pendekatan matriks adalah menggabungkan aspek-aspek yang ada pada
struktur fungsional dan struktur divisional secara serentak dalam bagian yang
sama pada organisasi.
4)
Tim
yang paling banyak digunakan di tahun-tahun belakangan ini mungkin adalah
tern penerapan konsep tim. Rantai perintah vertical adalah alat pengendalian
yang kuat, tetapi memberikan semua pengambilan keputusan pada tingkat atas
hierarki akan memperlambat
5)
Jaringan virtual
struktur jaringan virtual berarti bahwa perusahaan melakukan subkontrak
untuk sebagian besar fungsi-fungsi besarnya pada perusahan-perusahaan yang
berbeda dan mengoordinasikan aktivitas-aktivitasnya dari organisasi pusat yang
kecil
·
Kelebihan dan Kekurangan dari tiap struktur :
1.
Fungsional
Kelebihan
Penggunaan sumber daya yang efesien,
spesialisasi dan pengembangan keterampilan yang mendalam,pengarahan dan
pengendalian manajer puncak.
Kekurangan
Kurangnya komunikasi diantara departemen
fungsional. respon yang lambat terhadap perubahan eksternal,lambatnya inovasi.
2.
Divisional
Kelebihan
Respons cepat, fleksibilitas di lingkungan
yang tidak stabil. memperhatikan kebutuhan planggan, koordinasi yang sangat
baik diantara departemen –departemen fungsional,
Kekurangan
Duplikasi sumber daya dalam setiap devisi.
kurangnya pengalaman dan spesialisasi teknis. kurangnya koordinat antara
devisi-devisi.
3.
Makstrim
Kelebihan
penggunaan sumber daya yang lebih efesien
daripada satu hinarki, fleksibilitas, adaptabilitas terhadap lingkungan yang
terus berubah. kerjasama antar fungsi, keahlian tersedia disemua devisi.
Kekurangan
Rasa bingung karena adanya rntai pemerintah
ragkap dua. konflik besar antara dua sii matriks. terlslu banyak rpat, lebih
banyak diskusi daripada aksi.
4.
Tim
Kelebihan
lebih sedikit batasan antara departemn-
departemen, lebih banyak kompromi . lebih cepat memberikan respons dan
keputusan. moral dan antusiasme pegawai yang lebih baik.
Kekurangan
Kesetiaan dan konflik yang berlipayt ganda.
banyaknya waktu dan sumber daya yang dihabiskan untuk melakukan rapat.
desentralisasi yang tidak terencana.
5.
Jaringan virtual
Kelebihan
bisa mendapatkan keahlian dari seluruh
dunia. sangat fleksibilitas dan responsif. biaya tambahan dikurangi.
Kekurangan
Kurangnya pengendalian, tidak kokoh nya
batasan-batasan. tuntutan yang lebih besar bagi manajer. kesetiaan pegawai
makin lemah
·
Pengorganisasian untuk koordinasi horizontal
a.
Pentingnya koordinasi
Koordinasi adalah mengacu pada kualitas kolaborasi diantara departemen
b.
Rekayasa Ulang
Adalah
perancangan ulang proses bisnis secara radikal untuk mendapatkan peningkatan
dramatis dalam harga,kualitas layanan dan kecepatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar